Hati-Hati Penyakit "Rusa Zombie" Penyakit Aneh yang Bisa Menular ke Manusia

BERITA VIRAL- Zombie, adalah istilah yang digunakan untuk mayat hidup dalam film horor ataupun film fantasi. Zombi digambarkan sebagai mayat yang tidak berpikiran dan bernafsu memangsa manusia, khususnya otak manusia yang dijadikan target santapan utamanya. 
Zombie, barangkali hal sering anda dengar ataupun sering anda lihat dalam film-film ataupun serial televisi saja. Tentunya tak tidak sedikit orang percaya dengan kemunculan dari zombie di dunia nyata.Namun, akhir-akhir ini semua peneliti mengkhawatirkan dengan adanya penyakit zombie rusa. Jika insan memakan daging rusa yang terinfeksi, penyakit itu akan tersebar dalam tubuh dan memakan bagian benak secara perlahan.

Penyakit mencekam ini disebut dengan chronic wasting disease (CWD). Berdasarkan keterangan dari* National Wildlife Health Center, penyakit itu dapat menginfeksi sistem saraf rusa sehingga mengakibatkan gangguan pada benak mereka.
Melansir Now This,CWD tak melulu menyebabkan luka dalam otak, sistem saraf akan menciptakan rusa menjadi lebih tidak jarang berliur dan tak dapat berkoordinasi dengan sesamanya.Fatalnya andai sampai terkonsumsi oleh manusia, terdapat kemungkinkan bisa dominan sampai ke unsur otak.Walaupun dampaknya masih dianalisis sampai ketika ini, suatu studi di Kanada melafalkan ada bisa jadi besar akibat penyakit CWD atau zombie rusa dapat dominan kepada manusia.

Akan mirip seperti penyakit sapi gila

Hal ini diperlihatkan dengan adanya tes percobaan untuk 18 monyet macaque. Macaque sengaja dipilih sebab secara genetik mereka nyaris serupa dengan manusia. Peneliti menyaksikan 18 monyet yang mengonsumsi daging rusa yang terinfeksi memiliki akibat yang berbeda-beda dalam tubuh mereka. Setelah mengonsumsi daging, tiga di antaranya positif terserang CWD. Dua salah satu ketiga monyet yang positif CWD merasakan gangguan psikologis laksana rasa cemas, gemetar, dan tak dapat mengendalaikan tubuh mereka. Gejala ini nyaris serupa laksana Mad Cow atau tidak jarang dikenal dengan sebutan penyakit sapi gila.

Penyakit yang menjangkit fauna ternak laksana sapi dan menyerang unsur sistem saraf dan benak mereka. Parahnya dapat pun menular untuk manusia. Penyakit sapi tak waras diketahui bisa terjadi melewati penyebaran mikroba protein yang dinamakan dengan prion.
Sedangkan CWD belum diketahui secara tentu bagaimana penyebab terjangkitnya penyakit ini. Namun, semua peneliti yakin bahwa penyebaran CWD untuk rusa dapat terjadi secara langsung, melewati tanaman dan tanah.Beruntungnya, belum ada permasalahan manusia yang terjangkit terhadap penyakit CWD. Walaupun begitu, peneliti yakin tersebarnya CWD melulu masalah masa-masa saja sampai mereka dapat dianggap mematikan oleh manusia. Di samping itu, wabah penyakit ini bukan kesatu kali hadir pada kini ini. Berdasarkan keterangan dari data NPR, penyakit tersebut awalnya terjadi pada tahun 1967 di Colorado dan melulu terjadi pada rusa saja.

Serigala bisa jadi salah satu solusi mengurangi wabah  

Setelah itu, kawanan binal rusa didata merasakan infeksi di 24 distrik negara Amerika dan Kanada. Norwegia dan Korea Selatan pun sempat merasakan hal laksana ini. Serigala dispekulasi memiliki keterampilan untuk mengendalikan wabah CWD. Kemampuan serigala diperlukan untuk menjadi kontrol alami fauna karena mereka dapat membunuh fauna yang sakit dan rentan. Cara berburu mereka untuk menggali mangsa yang lemah diandalkan dapat meminimalisir penyebaran wabah CWD ke rusa-rusa lainnya. "Chronic wasting disease menyebabkan fauna bertingkah aneh. Para serigala punya keterampilan untuk membunuh fauna seperti itu. Oleh karenanya, serigala dapat menjadi jalan terbaik guna mneghentikan wabah CWD," ujar David Mech, berpengalaman Biologi Amerika Serikat sekaligus Ahli Hewan Serigala, mengutip TimberWolf Information.

AGEN POKER TERBESAR DAN TERPECAYA
MGMPOKER88